Materi pelajaran sbk kelas 4 SD kali ini akan membasas mengenai cara
apresiasi Karya seni rupa terapan pada blogg www.pelajaran-sbk.blogspot.com
Apresiasi karya seni rupa terapan adalah kegiatan menilai atau
menghargai karya seni tersebut. Ada banyak hal yang dapat dijadikan dasar
penilaian, diantaranya :
Komposisi
Warna
Fungsi
Dan Nilai keindahan karya seni
tersebut.
Dalam hal ini, kita akan mempelajari cara apresiasi karya seni rupa
terapan berdasarkan fungsi dan keindahannya.
Kesesuaian Fungsi
Fungsi karya seni dibedakan menjadi dua , yaitu dungsi estetis, dan
fungsi aplikasi. Karya seni dikatakan berungsi estetis jika karya seni tersebut
sengaja dibuat untuk dinikmati keindahannya saja, misalnya lukisan-lukisan
Affandi dan Patung-patung tanah liat karya F.Widayanto. sebaliknya, suatu
fungsi karya seni dikatakan berfungsi aplikasi jika karya seni tersebut sengaja
dibuat untuk digunakan atau difungsikan sebagai alat, wadah, pakaian,
perhiasan, atau hiasan bangunan.
Dalam kenyataannya suatu karya seni dapat mengalami penyimpangan fungsi
karya seni. Ini berarti suatu karya seni tidak difungsikan sebagaimana tujuan
penciptaannya. Jambangan bunga tidak saja digunakan untuk menaruh bunga, tetapi
juga dipajang sebagai hiasan dalam lemari berkaca bening. Demikian k=juga
tempayan-tempayan dari gerabah tidak hanya berfungsi sebagai tempat air, tetapi
menjadi benda hiasan (elemen estetis) pada sebuah taman.
Keindahan
Pada awalnya benda-benda pakai meiliki bentuk yang sangat sederhana.
Sebagai contoh, tempat air minum dari tanah liat hanya berupa kendi dengan
bentuk-bentuk yang kurang variatif. Namun, sekarang bentuk-bentuk benda pakai
mengalami perkembangan yang cukup pesat. Banyak tempat minum diciptakan dari
berbagai jenis bahan dan bentuk.
Perkembangan dalam bentuk dan bahan juga dialami oleh benda pakai lain,
misalnya mebel. Bentuk kursi dan meja tidak hanya dibuat berdasarkan fungsi
dasarnya, yaitu kursi sebagai tempat duduk dan meja sebagai tempat menaruh
barang. Lebih dari itu, kursi dan meja dibuat dengan lebih menekankan nilai
artistik atau keindahannya.
Contoh apresiasi seni terapan
Keartistikan atau keindahan desain lemari. Desain lemari lebih
menekankan pada fungsinya, yaitu sebagai wadah atau tempat pakaian. Berbeda
dengan dessain kursi. Kursi dirancang dengan bentuk yang artistik. Kursi dengan
bentuk-bentuk yang demikian ini belum tentu nyaman sebagai tempat duduk karena
mengutamakan nilai keartistikannya atau nilai keindahan.
Semoga artikel pada blogg pelajaran-sbk.blogspot.com bisa bermanfaat bagi
pembaca. artikel apresiasi karya seni rupa terapan adalah bagian dari materi
pelajaran sbk kelas 4 SD pada bab 1 ini. Baca artikel yang berkaitan dengan bab
ini.
sebutkan syarat syarat suatu karya sehinnga dapat dikelompakkan segagai karya seni rupa terapan
ReplyDelete